susunan acara pernikahan adat melayu pontianak

Pendahuluan

Salam, Sobat Deng Tutor! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang susunan acara pernikahan adat Melayu Pontianak. Pernikahan merupakan momen spesial dalam kehidupan seseorang, dan setiap budaya memiliki tradisi pernikahan yang unik. Salah satunya adalah pernikahan adat Melayu Pontianak yang memiliki serangkaian acara yang menarik. Melalui artikel ini, kita akan menjelajahi setiap acara tersebut dengan santai namun tetap menjaga esensi dan keaslian budaya Melayu Pontianak. Yuk, simak penjelasannya!

1. Akad Nikah

Akad nikah merupakan bagian pertama dari pernikahan adat Melayu Pontianak. Pada acara ini, kedua mempelai resmi menjadi pasangan suami istri di hadapan penghulu dan saksi-saksi. Biasanya, akad nikah dilakukan di rumah mempelai perempuan atau di masjid yang disewa. Proses akad nikah ini meliputi hukum agama Islam yang dijalankan oleh kedua mempelai, seperti ijab dan qabul serta pembacaan doa dan tausiyah oleh penghulu. Acara ini umumnya dihadiri oleh keluarga, sahabat, dan kerabat dekat kedua mempelai.

Pada acara akad nikah, terdapat beberapa adat dan tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Melayu Pontianak, antara lain:

Acara Keterangan
Merangkai Jari Mempelai pria merangkai jari dan menukikkan jarinya ke dalam air mancur yang berisi daun sirih. Hal ini melambangkan janji setia dan kesatuan sebagai pasangan suami istri.
Siraman Air Keluarga dan tamu undangan akan memberikan siraman air kepada kedua mempelai. Siraman air ini diharapkan dapat memberikan berkah dan kesuksesan dalam hidup mereka.
Tabuh Romben Tabuh romben adalah prosesi menggosokkan kunyit yang telah dibersihkan ke tubuh kedua mempelai. Hal ini bertujuan untuk membersihkan diri dan menjaga kesuburan mereka.

Acara akad nikah diakhiri dengan pengucapan tahlil dan doa bersama, serta pemberian ucapan selamat kepada kedua mempelai. Setelah itu, rangkaian acara dilanjutkan dengan acara selanjutnya.

2. Perjamuan

Pada bagian ini, Sobat Deng Tutor, setelah dilaksanakannya akad nikah dilanjutkan dengan acara perjamuan. Perjamuan ini bertujuan untuk menyambut kedatangan tamu undangan dan juga sebagai momen silaturahmi antar keluarga dan kerabat. Biasanya, perjamuan ini dilaksanakan di rumah kediaman mempelai pria atau di gedung penyelenggara yang telah disewa sebelumnya. Pada perjamuan ini, terdapat berbagai hidangan tradisional Melayu yang disajikan kepada para tamu.

Beberapa hidangan khas Melayu Pontianak yang biasanya disajikan pada perjamuan pernikahan adat Melayu Pontianak antara lain:

Hidangan Keterangan
Lontong Cap Go Meh Hidangan nasi ketupat dengan berbagai lauk pauk Melayu, seperti rendang, ayam bakar, gulai, dan sayur lodeh.
Ketupat Kandangan Hidangan ketupat dengan sayur kacang panjang yang dilengkapi dengan sambal kecap khas Pontianak.
Arisan Hidangan dari berbagai kue khas Melayu, seperti kue lapis, kue dadar, onde-onde, dan kue putu.
Es Krim Potong Es krim tradisional yang dihidangkan dengan potongan roti kering yang renyah.

Acara perjamuan biasanya diiringi dengan musik tradisional Melayu yang menggambarkan keceriaan dan kehangatan. Selain itu, terdapat juga penampilan tari-tarian tradisional yang memperindah suasana perjamuan tersebut. Setelah semua tamu merasa puas dengan hidangan, rangkaian acara dilanjutkan dengan acara selanjutnya.

… sambungan artikel

Leave a Comment